Di kantor Manhattan Book of the Month, direktur editorial Brianna Goodman duduk di atas kursi bar. Untuk podcast Tur Buku Virtual, yang ia cohosts dengan Jerrod MacFarlane, seorang rekan editorial, enam baris kursi dipenuhi dengan penonton langsung yang sebagian besar terdiri dari karyawan klub dan seorang reporter. Podcast ini menampilkan diskusi bulanan dengan berbagai penulis.
Di antara mereka duduk Kaliane Bradley, penulis debut dari Inggris dan Kamboja, yang novelnya “The Ministry of Time” ada dalam daftar buku terlaris. Sebelum dirilis pada bulan Mei, buku ini menarik perhatian BBC, yang mendaftarkan Alice Birch dari “orang normal” dan “Ringer Dead” untuk mengadaptasi romansa perjalanan waktu menjadi seri enam jam.
“Buku ini memiliki banyak hal untuk dicintai di dalamnya,” Goodman mulai secara efektif, dengan perkenalan. “Ini adalah perpaduan dari perjalanan waktu, rom-com, dari eksplorasi waktu dan sejarah yang sangat menarik ini dan cara-cara yang berubah dari waktu ke waktu. Ini juga memiliki hal favorit saya yang terjadi dalam buku, yang merupakan selera humor yang kering …. itu adalah salah satu buku di mana saya duduk sendiri mendengus dengan tenang seperti saya membaca, jadi terima kasih.”
Kueri dari penonton membahas beberapa topik, dimulai dengan asal-usul novel Bradley, yang diinisiasi sebagai urutan entri blog di situs untuk penggemar eksplorasi Arktik selama periode penguncian Covid-19. Mereka juga menggali paralel antara biografi narator dan sejarah pribadi Bradley – ibunya adalah Khmer dan bermigrasi ke London selama Perang Sipil Kamboja. Selain itu, sikap protagonis tentang gadget abad ke-21 dibahas; Khususnya, Letnan Graham Gore, yang menemui ajakannya di usaha Arktik Sir John Franklin, digambarkan menyukai Spotify namun membenci smartphone dan serial TV “East Enders.”
T&J yang menarik ini bertujuan untuk mendorong pendengar untuk membeli buku ini. Sementara itu, tur buku virtual, dimulai pada tahun 2022, mencerminkan perkembangan alami dari diskusi yang diadakan oleh tim editorial BOTM ketika memilih judul lima hingga tujuh yang memotong pilihan buku resmi bulan ini setiap bulan.
Setelah sesi tanya jawab, adegan dengan cepat berubah; Kursi dilipat, lampu dibongkar, dan karyawan mulai melayani koktail yang terinspirasi oleh “Kementerian Waktu”-lebur gin dengan jus lemon dan soda klub, dihiasi dengan mint dan ceri biru. Dalam buku itu, ramuan ini melacak kembali ke Letnan Gore yang mencari makan buah beri dari Prunus spinosa untuk membuat favorit era Victoria, Sloe Gin. Bradley kemudian mundur ke sebuah jamuan makan, menandatangani setumpuk buku untuk karyawan yang tajam berkumpul.
“Saya benar -benar hanya berharap lima hingga 15 orang membaca buku ini, dan gagasan bahwa orang -orang luar biasa ini telah berada di belakangnya benar -benar luar biasa,” kata Bradley, dalam pernyataan khas Inggris. “Hanya melihat budaya di sini, itu mengejutkan saya.”
Situs web di bawah standar dan tidak adanya wawasan
Pada Jimmy Fallon “Tonight Show,” penyelidikan Anne Hathaway kepada penonton tentang siapa yang telah membaca “Ide tentang Anda,” novel Robinne Lee bahwa film hit terbarunya diadaptasi, bertemu dengan Total Silence, menciptakan momen viral. Keheningan ini tampaknya mengkonfirmasi stereotip bahwa smartphone telah melahirkan satu generasi yang berjuang dengan defisit perhatian dan menghindari membaca. Pernyataan lidah Fallon, “We Don't Read,” menyarankan Hathaway mungkin menemukan lebih banyak penggemar sastra di “Late Night” karya Stephen Colbert.
Gagasan Anda “tidak menerima anggukan sebagai pilihan buku bulan ini, berbeda dengan romantis LGBTQ 2019 Casey McQuiston 2019“ Merah, Putih dan Royal Blue ”—yang tidak hanya dipilih tetapi juga menginspirasi film blockbuster di tahun 2023. Perusahaan yang lebih menguntungkan. Statista. Bahkan dengan perluasan buku audio dan platform membaca digital, buku cetak tradisional, khususnya hardcover, terus memimpin dalam popularitas, menghasilkan $ 3,2 miliar per tahun.
Book of the Month, didirikan pada tahun 1926 sebagai klub bacaan pesanan surat dan kekuatan kritis dalam pemilihan buku, telah memiliki dampak lama pada industri penerbitan. Itu adalah platform asli untuk meluncurkan buku -buku seperti Ernest Hemingway “The Sun Sally Rises,” JD Salinger “The Catcher in the Rye,” dan Nelson DeMille “By the Rivers of Babel.” Namun, pertumbuhan Amazon dan pengecer diskon besar menyebabkan penurunan toko buku independen dan mengurangi pengaruh klub buku sebagai saluran promosi untuk buku -buku baru. Pada 1990 -an, klub memasuki fase merge dan akuisisi yang merugikan. Kapan John Lippmanmantan eksekutif penerbitan musik dan wakil presiden Lehman Brothers, memperoleh minat pengendali pada tahun 2012, klub pada dasarnya berada di kaki terakhirnya.
“Mereka memiliki situs web yang jelek, mereka tidak pandai e-commerce [and] Mereka hanya tidak tentang apa pun, “kata Lippman, yang sekarang menjadi chief executive officer BOTM.” Tidak ada sudut pandang; mereka hanya melayang. ”
Transformasi digital mengganggu industri buku, menciptakan bidang promosi yang kompetitif dan meningkatkan peran e-commerce algoritmik, yang menambahkan rintangan untuk klub buku minat umum klasik. Debut klub buku Oprah Winfrey 1996, ditenagai oleh selebritas dan talk show hariannya, dengan cepat menjadi alat promosi yang sangat penting. Pengesahan Klub Buku Oprah menjadi hadiah utama bagi penerbit. Untuk bersaing, The Book of the Month Club menghidupkan kembali panel novelis selebriti. Namun demikian, berbagai pilihan bukunya tidak berhasil membangun pengikut yang berdedikasi, menyebabkan langganan menurun.
“Mendukung penulis baru, membantu mereka menerobos, itu sebenarnya hal yang paling saya minati,” kata Lippman. “Kedengarannya menyenangkan dan itulah yang hilang. Itu seperti, 'Siapa yang dulu melakukan itu dalam bisnis buku?' Oh, kami, seperti 90 tahun yang lalu.
Di bawah kepemimpinan Lippman pada tahun 2015, Book of the Month diperkenalkan kembali, menumpahkan “klub” dari namanya dan memusatkan penawaran fiksi baru. Untuk berlangganan bulanan $ 15,99, anggota memilih dari lima hingga tujuh hardcover, dengan kemampuan untuk menambahkan lebih banyak buku di $ 10,99 masing -masing. Strategi ini dengan cepat menghasilkan buah, dengan botm berubah menguntungkan pada tahun berikutnya dan mencapai pendapatan $ 10 juta pada akhir 2017. Hari ini, pendapatan tahunan perusahaan melampaui $ 50 juta, per sumber industri.
Menurut Lippman, lebih dari 80 persen pelanggan BOTM berasal dari Demografi Gen-Z dan Millennial Women. “Kami tidak secara khusus menemukannya untuk wanita yang lebih muda, tetapi itulah yang datang kepada kami,” katanya. “Wanita paling banyak membaca [of] Fiksi di Amerika, dan jika Anda mempromosikan penulis yang sedang naik daun, Anda cenderung menarik penonton yang lebih muda. “
Dengan lebih dari 350.000 pelanggan bulanan dan sekitar 2 juta pengikut di Instagram, Facebook, dan Tiktok, BOTM memiliki jangkauan yang substansial. Namun, perusahaan beroperasi dengan tim ramping yang terdiri dari sekitar 50 karyawan, semuanya ditempatkan di New York.
Goodman, yang berusia 31, sangat cocok dengan demografi pelanggan ideal BOTM. Dia menjabat sebagai pemilih utama untuk pilihan buku bulanan organisasi, mencakup genre dari thriller dan fiksi sastra hingga fiksi sejarah, fantasi, sci-fi, dan cerita pendek. Sebelum bergabung dengan perusahaan, dia sudah menjadi penggemar dan pelanggan Book of the Month. Kemajuan kariernya di dalam perusahaan telah cepat; Dia bergabung sebagai asisten editorial pada tahun 2018, tak lama setelah lulus dari Fordham University di mana dia belajar sastra dan penulisan kreatif. Sebelumnya, sebagai penari balet yang terlatih secara klasik, ia pindah ke New York pada tahun 2011 untuk menari di Sekolah Balet Joffrey dan tinggal dengan enam teman sekamar di apartemen kamar mandi tunggal di West Village.
“Kami semua adalah penari,” katanya. “Ada banyak ketegangan.”
Rutinitas hariannya melibatkan tarian yang luas di Joffrey, ditambah dengan kelas malam di Fordham. Selain itu, dia mencoba untuk rombongan tari profesional dan kadang -kadang mengasuh untuk melengkapi penghasilannya.
“Pada titik tertentu saya tidak bisa membuat keuangan berfungsi,” tambahnya. “Saya juga memiliki banyak minat lain. Dan saya baru saja mencapai titik di mana hidup saya begitu disiplin dan begitu terkandung dengan cara yang sangat sempit ini, dan saya hanya ingin menginginkannya lebih banyak.”
BOTM menyediakan gerbang yang saya cari, “Pada saat itu adalah perusahaan yang cukup kecil sehingga ada banyak peluang,” katanya. “Saya sangat senang mempelajari setiap aspek dari karya tim editorial.”
Goodman rata -rata sekitar lima buku seminggu. Dia mengawasi tim enam orang yang membaca pengiriman yang masuk, tetapi dia berkomitmen untuk membaca setiap buku yang direkomendasikan oleh BOTM secara keseluruhan.
“Jika saya membaca buku, dan saya dapat mengatakan bahwa itu adalah sesuatu yang sangat istimewa dan sangat berbeda, hati saya benar -benar mulai berdebar kencang,” katanya, memegang tangannya di hatinya untuk menyoroti sensasi.
Dari koleksi 500, dia sekarang memiliki sekitar 250 buku, sebuah keputusan yang didorong oleh pergeseran baru -baru ini ke apartemen yang lebih kecil. Hari -harinya dipenuhi dengan keterlibatan profesional dengan agen, penulis, dan penerbit, membatasi bacaannya untuk akhir pekan dan pagi hari sebelum bekerja. Dia bangkit awal, biasanya bangun jam 6 pagi apartemennya dipenuhi dengan buku -buku yang diletakkan di meja kopinya dan sudut ruang tamu. Dia sering memberikan buku kepada teman -teman yang berkunjung. Ketika ditanya tentang memiliki buku -buku di nakasnya, dia merespons dengan tawa, “Mereka sebenarnya ada di tempat tidur dengan saya. Saya tidur di sisi kanan tempat tidur dan buku -buku tidur di sisi kiri tempat tidur. Saya tahu saya seharusnya tidak melakukan itu. Itu adalah buku -buku hardback.”
“Sangat penting bagi saya untuk memanfaatkan pola pikir yang saya miliki ketika saya dipekerjakan, menjadi anggota dan bergegas untuk membuka aplikasi pada bulan pertama untuk melihat apa buku baru itu. Sangat mudah bagi orang -orang yang melakukan pekerjaan ini untuk mulai merasa semuanya terasa sama, '' Saya sangat kewalahan sehingga saya muak membaca. Tetapi sangat penting bagi saya untuk tidak pernah merasa seperti itu dan ingat bahwa ini mungkin satu -satunya buku yang dibaca anggota bulan ini. “
“Jika saya tidak menyukai buku,” katanya. “Aku tidak bisa melakukan pekerjaan ini.”
